Cara Membuat MOL Buah

MOL buah adalah mikroorganisme lokal yang berasal dari buah-buahan. MOL merupakan salah satu bioaktivator yang digunakan untuk mempercepat proses pembuatan pupuk cair maupun padat yang cukup murah.

Manfaat MOL buah ini diantaranya adalah merangsang pembentukan bunga dan buah pada tanaman, meningkatkan kualitas buah yaitu meningkatkan daya tahan dan rasa manis. Selain itu MOL buah juga bermanfaat sebagai dekomposer atau pengurai pada proses pembuatan pupuk kompos.

Untuk memperoleh manfaat dari MOL buah ini kita dapat membuatnya sendiri untuk diaplikasikan pada tanaman, karena proses pembuatannya sangat mudah dan dengan bahan-bahan yang mudah diperoleh dan pula dengan harga yang terjangkau. Nah bagaimana cara membuat MOL buah tersebut? Berikut ini kami ulas penjelasannya secara lengkap.

BAHAN DAN ALAT

  • Kulit buah-buahan
  • 1 ons gula merah atau molase
  • 1 liter air kelapa
  • Jerigen kapasitas 5 liter, toples atau botol bekas air mineral
  • Pisau dan talenan

PROSES PEMBUATAN

Cacah gula merah hingga halus agar nantinya mudah larut. Gula merah ini berfungsi sebagai sumber energi bagi mikroorganisme pada saat proses fermentasi. Setelah halus, masukkan ke dalam wadah.

Tambahkan 1 liter air kelapa ke dalam wadah tersebut. Air kelapa ini berfungsi untuk meningkatkan hasil produktivitas tanaman karena mengandung fosfor, magnesium dan kalium.

Cacah kulit buah menjadi bagian-bagian kecil agar nantinya mudah terurai, dalam pencacahan ini semakin kecil semakin bagus. Kulit buah ini dapat digunakan sebagai bahan dasar MOL karena dalam kulit buah-buahan ini mengandung banyak sekali mikroorganisme yang bermanfaat untuk tanaman.

Kulit buah ini selain dapat diperoleh dari limbah dapur juga dapat diperoleh dengan mudah misalnya dari penjual rujak.

Setelah dicacah kemudian masukkan ke dalam jerigen yang berisi air kelapa dan gula merah kemudian aduk atau kocok hingga merata dan tutup rapat lalu letakkan di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari secara langsung untuk proses fermentasi selama 2-3 minggu.

Selama proses fermentasi lakukan pengadukan atau pengocokan setiap hari agar bahan lebih cepat larut dan proses fermentasi berjalan lebih cepat pula.

Setelah 3 minggu fermentasi bahan-bahan sudah mulai terurai dan sudah dapat digunakan.

CARA APLIKASI

Cara aplikasi MOL buah pada tanaman dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu dikocorkan dan disemprotkan. Untuk aplikasi dengan cara disemprot sebaiknya disaring terlebih dahulu agar ampasnya tidak menyumbat spuyer, adapun penggunaan secara kocor tidak perlu disaring.

Sedangkan dosisnya adalah untuk 200-300 ml MOL buah untuk dilarutkan ke dalam air sebanyak 14-16 liter, tambahkan pula molase atau gula sebanyak 20 ml ke dalamnya lalu aduk hingga merata.

Larutan MOL tersebut sudah siap untuk diaplikasikan pada tanaman dengan menyemprotkannya ke seluruh bagian tanaman, mulai dari bagian atas daun, bawah daun dan sekitar perakaran tanaman atau dapat pula diaplikasikan dengan cara mengocorkan atau menyiramkannya.

Demikian ulasan mengenai Cara Membuat MOL Buah, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli pupuk organik cair ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube Cara Bertani Organik