Iklan Iklan
  • Beranda
  • Toko
  • Kalender
  • Tentang KampusTani.com
    • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
  • Pelatihan Pertanian Organik
KampusTani.Com
  • Beranda
  • Kalender
  • Budidaya
    • Home Gardening
    • Buah
    • Sayuran
    • Bunga
    • Palawija
    • Pohon Kayu
  • Potensi
  • Berita
  • Inspirasi
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kalender
  • Budidaya
    • Home Gardening
    • Buah
    • Sayuran
    • Bunga
    • Palawija
    • Pohon Kayu
  • Potensi
  • Berita
  • Inspirasi
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
KampusTani.Com
No Result
View All Result

Jenis Akar Vanili dan Fungsinya

Abdurrosyid Penulis: Abdurrosyid
21 April 2021
Kategori: Budidaya, Rempah-rempah
0

Dalam budidaya tanaman vanili banyak hal yang harus diketahui dan dipelajari agar dapat membudidayakannya dengan benar sehingga dapat tumbuh dan berproduksi secara optimal. Diantara hal yang harus diketahui adalah jenis akar dari tanaman vanili tersebut beserta fungsinya.

Akar tanaman vanili dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu akar utama (pencari makanan), akar sekunder (semi pencari makanan), akar udara dan akar rambat/akar pegangan.

Untuk mengetahui jenis akar vanili dan fungsinya silakan simak penjelasannya berikut ini:

  1.   Akar Utama (pencari makan)

Seperti namanya, akar utama adalah akar yang sangat berperan penting bagi tanaman vanili dalam mencari makanan. Akar utama ini adalah akar yang tumbuh di dalam tanah dari pangkal tanaman. Mengingat pentingnya peranan dari akar ini maka keberadaan akar utama ini tidak bisa diganggu agar tanaman dapat tumbuh dan berproduksi secara optimal.

 

  1.   Akar Semi Pencari Makan

 Akar semi pencari makan ini adalah akar yang tumbuhnya pada ruas atas namun tumbuh menjalar dan memanjang hingga ke tanah, akar ini bertugas untuk membantu akar utama dalam mencari makanan. Akar semi pencari makan ini tumbuh karena dalam pertumbuhannya tanaman vanili dituntut untuk banyak akar dalam membantu mencari makanan.

  1.   Akar Udara

Akar udara ini adalah akar yang tumbuh di sepanjang ruas tanaman vanili namun tidak menempel pada tiang rambatan.

  1.   Akar Rambat

Akar rambat ini adalah akar yang juga tumbuh di sepanjang ruas tanaman vanili namun keberadaannya menempel pada tiang rambatan yang berfungsi sebagai pegangan tanaman dalam merambat pada tiang rambatan. Terkadang akar rambat ini juga merubah dirinya menjadi akar semi pencari makan, karena semakin besar tanaman, semakin besar pula kebutuhan makanan yang dibutuhkan, dan akar inilah yang akan membantunya.

Secara garis besar faktor pendorong tumbuhnya akar semi pencari makan ini ada 2 hal, yang pertama adalah bahwa karena memang pertumbuhan tanaman vanili menuntut pertumbuhan akar yang lebih banyak untuk mencari makan. Sedangkan faktor yang kedua adalah karena akar utama pencari makan terganggu baik itu karena terpotong, gangguan hewan liar dan sebagainya.

Dari 4 jenis akar tersebut, ada 2 macam akar yang sama sekali tidak boleh terganggu yaitu akar pencari makan dan akar semi pencari makan. Jika kedua akar ini terganggu maka pertumbuhan tanaman vanili juga akan terganggu, karena kedua akar inilah yang bertugas menyuplai makanan.

Sedangkan 2 akar lainnya yaitu akar udara dan akar rambat bisa dipangkas bahkan untuk proses pembuahan, akar udara harus dipangkas guna untuk mematangkan sulur agar siap berbuah atau biasa disebut dengan stresing.

Demikian ulasan mengenai jenis akar vanili dan fungsinya, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

 Untuk membeli benih vanili ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com.

 

Referensi: Channel Youtube PPV Indonesia

  • About
  • Latest Posts
Abdurrosyid
Latest posts by Abdurrosyid (see all)
  • Manfaat Magnesium Untuk Tanaman - 19 Agustus 2022
  • Kelebihan dan Kekurangan Pupuk Anorganik - 18 Agustus 2022
  • Cara Membuat Perangsang Akar dari Air Kelapa dan Bonggol Pisang - 17 Agustus 2022

Tags: akar vanilifungsi akar vanilijenis akar vaniliVanili
Artikel Sebelumnya

Perawatan Tanaman Vanili Agar Cepat Berbuah

Artikel Berikutnya

Smart System for Composters: Inovasi Pengolahan Limbah Sayur menjadi Kompos dalam Upaya Mendukung Pertanian Berkelanjutan

Artikel Berikutnya
pengolahan-limbah-menjadi-kompos

Smart System for Composters: Inovasi Pengolahan Limbah Sayur menjadi Kompos dalam Upaya Mendukung Pertanian Berkelanjutan

Artikel Terbaru

  • Manfaat Magnesium Untuk Tanaman
  • Kelebihan dan Kekurangan Pupuk Anorganik
  • Cara Membuat Perangsang Akar dari Air Kelapa dan Bonggol Pisang
  • Cara Menanam Anggur di Planter Bag
  • Faktor yang Mempengaruhi Kesuburan Tanah
  • Cara Membuat Pupuk Urea Cair
  • Cara Mengatasi Kutu Kebul Secara Alami
  • Cara Budidaya Alpukat Kendil
  • Manfaat Pupuk Kalsium Untuk Tanaman
  • Cara Membuat POC dari Susu Basi

Kategori

  • Kalender
  • Tentang KampusTani.com
  • Hubungi Kami
  • Privacy Policy

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Budidaya
    • Buah
    • Sayuran
    • Rempah-rempah
  • Pupuk
  • Pestisida Alternatif
  • Berita
  • Wacana
  • Seminar/Workshop
  • Hubungi Kami

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.