Cara Peremajaan Tanaman Cabe

Pada umumnya tanaman cabe mempunyai umur yang lama, akan tetapi tanaman cabe yang sudah tua produktivitasnya akan menurun serta pertumbuhan yang lambat.

Untuk mendapatkan tanaman cabe yang tetap produktif meskipun tanaman telah berusia tua sebenarnya sangat mudah, yaitu dengan melakukan peremajaan tanaman. Karena jika harus mengganti dengan menanam tanaman cabe yang baru akan memerlukan banyak waktu untuk dapat berbuah.

Adapaun cara peremajaan tanaman cabe selengkapnya adalah sebagai berikut :

Pemangkasan cabang

Pemangkasan ini dilakukan pada cabang tua dan sudah tidak produktif, sisakan 5-6 cabang  sekunder dari cabang pokok, pilihlah yang besar dan sehat.

Pemupukan setelah pemangkasan

Pemupukan setelah pemangkasan ini bertujuan untuk merangsang pertumbuhan tunas-tunas baru, dan menghasilkan cabang yang produktif. Adapun jenis, dosis dan cara aplikasi pupuknya adalah sebagai berikut :

Siapkan 5 sendok makan pupuk NPK dan 2 sendok makan pupuk urea, dosis ini untuk 10 liter air.

Karena pemupukan ini akan dilakukan dengan cara dikocor maka larutkan pupuk tersebut ke dalam 10 liter air.

Siramkan larutan pupuk tersebut pada pangkal tanaman dengan dosis 3 gelas bekas air mineral untuk setiap tanamannya.

Pemangkasan tunas

Setelah 20 hari dari pemupukan biasanya tanaman cabe sudah tumbuh banyak tunas dan cabang baru dan juga sudah mulai berbunga. Dan untuk menunjang proses pembungaan dan pembuahan agar optimal, perlu dilakukan pemangkasan pada cabang yang tidak produktif dan tunas air, agar nutrisi dari akar terfokus pada proses pembungaan dan pembuahan pada cabang produktif. Selain itu pemangkasan juga berfungsi agar cahaya matahari dapat leluasa dan merata menjangkau cabang-cabang bagian dalam.

Pemupukan lanjutan

Pemupukan lanjutan ini bertujuan untuk merangsang pembungaan dan agar tanaman menghasilkan buah dan tidak rontok. Pemupukan lanjutan ini juga akan diaplikasikan dengan cara dikocor. Adapun dosis dan jenis pupuknya adalah sebagai berikut :

Siapkan 2 sendok makan pupuk NPK, dan 3 sendok makan pupuk KNO3 putih, dosis ini untuk dilarutkan dengan 5 liter air.

Siramkan larutan pupuk tersebut pada pangkal tanaman dengan dosis 2-3 gelas bekas air mineral untuk setiap tanamannya.

Demikian ulasan mengenai cara peremajaan tanaman cabe, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

Untuk membeli benih cabe, pupuk maupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Sumber : Channel Youtube INFO RAGAM PERTANIAN