Cara Pemupukan Mangga Dalam Pot

Tanaman mangga yang ditanam dalam pot/tabulampot memiliki cadangan unsur hara yang sangat terbatas, karena keterbatasan akar dalam menyerap unsur hara yaitu hanya dari dalam pot saja, berbeda dengan tanaman mangga yang ditanam langsung pada tanah, dimana akarnya akan lebih leluasa dalam menyerap unsur hara. Sehingga hal ini mengharuskan pemberian pupuk pada tanaman mangga dalam pot tersebut, tujuannya tidak lain agar tanaman dapat tumbuh dan berproduksi dengan optimal.

Maka dari itu pada kesempatan kali ini kami akan mengulas cara pemupukan mangga dalam pot tahap pertama yaitu pada usia 3 minggu pasca tanam, berikut ini penjelasan selengkapnya.

JENIS DAN DOSIS PUPUK

  • Pupuk TSP/SP 36 dengan kandungan fosfor yang berfungsi untuk merangsang dan memacu pertumbuhan akar dan pembentukan cabang pada tanaman.
  • Pupuk NPK Phonska Plus, pupuk ini digunakan karena selain kandungan NPK juga terdapat kandungan tambahan berupa ZN dan Sulfur. ZN  berfungsi untuk mencegah daun kerdil, mengkerut, mengering serta berlubang, sedangkan Sulfur berfungsi untuk mencegah klorosis pada daun muda ( daun menguning ).

Adapun dosis masing-masing pupuk adalah ¼ kg sehingga setelah dicampurkan keduanya menjadi 1/2 kg atau 500 gram.

Sedangkan dosis aplikasi pupuk per tanaman mangga dalam pot usia 3 minggu pasca tanam adalah 30 gr/tanaman atau sekitar 3 sendok makan.

Jadi untuk 500 gram pupuk dapat diaplikasikan pada 16 tanaman mangga dalam pot.

CARA APLIKASI

Cara aplikasi/pemberian pupuk pada tabulampot mangga ini adalah dengan cara membuat 3 lubang sedalam 5-10 cm di sekeliling pangkal tanaman pada pot dengan jarak 15-20 cm dari batang tanaman mangga tersebut.

Masukkan 1 sendok makan atau 10 gram pupuk pada setiap lubang, dan tutup kembali, kemudian lakukan penyiraman.

Demikian ulasan mengenai Cara Pemupukan Mangga Dalam Pot, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

Untuk membeli bibit mangga, pupuk ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Sumber : Channel Youtube INFO RAGAM PERTANIAN