Cara Semai Benih Terong Hijau

Dalam budidaya tanaman terong hijau, penggunaan benih berkualitas merupakan salah satu faktor penunjang keberhasilannya. Karena benih berkualitas ini selain memiliki daya tumbuh yang tinggi juga memiliki ketahanan yang baik terhadap hama serta penyakit. Dan untuk memperoleh benih terong hijau berkualitas saat ini cukup mudah, karena sudah banyak tersedia di toko-toko pertanian di sekitar Anda atau bisa juga dibeli di SentraTani.com.

Akan tetapi untuk menunjang keberhasilan budidayanya selain benih yang berkualitas tentunya perlu adanya teknik penyemaian yang baik dan benar untuk mendapatkan bibit tanaman yang bagus. Sehingga saat dipindah tanam pada lahan, bibit tidak stres dan dapat tumbuh optimal, di samping itu dengan proses penyemaian terlebih dahulu akan diperoleh keseragaman tanaman dan pertumbuhan tanaman yang kompak dan seragam.

Nah, bagaimana Cara Semai Benih Terong Hijau yang baik dan benar? Berikut ini penjelasan selengkapnya.

CARA SEMAI BENIH TERONG HIJAU

Setelah benih siap, tahapan selanjutnya adalah menyiapkan media semai, yaitu berupa tanah gembur dan kompos dengan perbandingan 1:1, campurkan dengan mengaduknya hingga merata. Masukkan media semai tersebut pada wadah tempat menyemai benih, seperti pot tray, polybag atau baki penyemaian, rapikan permukaannya kemudian ikuti dengan penyiraman, cukup hingga lembab saja jangan terlalu basah.

Yang perlu diperhatikan dalam pembuatan media semai ini adalah usahakan agar media semai tersebut gembur dan porous agar saat penyiraman air mudah mengalir dan tidak mengendap lama dalam media semai tersebut.

Taburkan benih terong hijau secara merata pada media semai sesuai kebutuhan, berikan jarak dan jangan terlalu padat, tutup menggunakan media semai yang sama, tipis saja agar benih yang disemaikan terhindar dari serangan serangga seperti semut. Jika menggunakan tray semai, cukup menanam 1 biji pada setiap lubangnya.

Siram persemaian benih terong hijau, cukup hanya sampai media lembab saja, jangan terlalu basah karena dapat mengakibatkan benih terong hijau menjadi busuk.

Letakkan di tempat yang teduh, tidak terkena sinar matahari dan guyuran hujan secara langsung. Jangan lupa lakukan penyiraman rutin setiap hari agar kebutuhan airnya tercukupi tidak kekeringan.

Setelah persemaian berumur kurang lebih 7 hari setelah semai, benih sudah berkecambah.

Bibit terong hijau hasil penyemaian yang sudah siap ditanam yaitu sudah berdaun dua atau sudah berusia 25-28 hari setelah semai.

 

Demikian ulasan mengenai Cara Semai Benih Terong Hijau, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli benih terong hijau ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube Panah Merah TV