Cara Sambung Sisip Sirsak

Agar bibit tanaman sirsak yang ditanam dari bijinya lebih cepat berbuah salah satu caranya adalah dengan melakukan sambung sisip pada bibit tersebut.

Karena jika ditanam begitu saja tanpa sambung sisip akan lama berbuahnya, terlebih lagi kualitasnya tidak bisa ditentukan karena tidak jarang menyimpang dari tanaman induknya. Misalnya biji dari buah sirsak unggul, jika ditanam tidak menjamin nantinya menghasilkan tanaman unggul pula.  

Apa itu sambung sisip? Sambung sisip adalah salah satu jenis teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif untuk menghasilkan dahan baru dengan cara menyambungkan dahan muda yang secara teknik menyerupai okulasi, jika okulasi menggunakan mata tunas sebagai sambungannya, sedangkan pada teknik sambung sisip menggunakan ranting muda sebagai sambungannya.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini kami ulas penjelasan mengenai cara Sambung Sisip Sirsak selengkapnya.

PERSIAPAN BATANG BAWAH

Batang bawah untuk sambung sisip ini adalah bibit sirsak apa saja hasil persemaian dari biji yang batangnya kurang lebih telah sebesar pensil dengan tinggi kira-kira 60-70 cm. Pilihlah bibit yang subur dan pertumbuhannya baik dan tentunya tanaman yang sehat.

PERSIAPAN BATANG ATAS

Siapkan batang atas atau entres yang dipilih dari pohon induk sirsak. Pohon induk yang akan diambil batang atasnya harus berasal dari varietas unggul, pernah berbuah, produktivitasnya baik, sehat serta terbebas dari serangan hama dan penyakit.

Pilih entres dari pohon induk berupa cabang yang ujungnya tidak sedang tumbuh pupus (tidak terdapat daun muda/cabang dorman) dan memiliki calon tunas-tunas kecil pada ketiak daun. Entres yang baik adalah yang tidak terlalu tua dan juga tidak terlalu muda (setengah berkayu) yang ditandai dengan warna batang hijau tua kecoklatan.

Potong entres pilihan kemudian pangkas semua daunnya, lakukan dengan hati-hati agar tidak mengenai mata tunas karena mata tunas tersebut berada pada ketiak daun. Entres yang disambungkan ini paling tidak memiliki 3 mata tunas dengan panjang kira-kira 7-8 cm

TAHAP PENYISIPAN

Untuk penyisipan entres, pilihlah bagian batang yang lurus pada batang bawah, sayat kulit batang dari atas ke bawah sepanjang 3-4 cm, cukup kulitnya saja jangan sampai mengenai kayunya.

Entres yang sudah siap untuk disambungkan kemudian disayat kanan kirinya agar membentuk lancip seperti baji, akan tetapi sayatan dibuat lebih panjang sebelah (bagian yang nantinya akan ditempelkan). Irisan dibuat selurus mungkin sehingga saat ditempelkan tidak terdapat rongga dan menempel dengan sempurna.

Tempelkan entres pada sayatan, kemudian ikat sambungan menggunakan plastik PE atau grafting tape atau plastik es lilin. Pengikatan dilakukan dari bawah ke atas, lakukan dengan hati-hati saat mengikat pada mata tunas agar mata tunas tidak patah, ikat hingga seluruh entres tertutup plastik. 

Setelah kurang lebih 3 minggu sejak penyambungan biasanya pada entres yang disambungkan sudah mulai tumbuh dan pecah tunas, dan setelah tumbuh tunas, batang utama diatas sambungan dipotong agar pertumbuhan entres sambungan lebih cepat. Pemotongan batang utama diatas sambungan ini sengaja diakhirkan setelah entres tumbuh, tujuannya adalah jika sambungan pertama gagal, batang bawah masih hidup dan dapat dilakukan penyambungan ulang.

 

Pada usia ini pula, jika sambungan terlihat sudah menempel sempurna, plastik pengikat sudah dapat dilepas.

Demikian ulasan mengenai cara Sambung Sisip Sirsak, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli bibit sirsak maupun perlengkapan pertanian lainnya silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube 4BRC Channel