Cara Menanam Porang Untuk Pemula

Porang merupakan tanaman umbi-umbian dari spesies amorphophallus muelleri. Manfaat porang ini banyak digunakan sebagai bahan baku tepung, kosmetik, penjernih air, pembungkus kapsul, bahan mi, bahan tahu serta untuk bahan pembuatan lem dan jelly yang beberapa tahun terakhir banyak diekspor ke Jepang dan China.

Umbi porang banyak mengandung glukomanan berbentuk tepung. Glukomanan merupakan serat alami yang larut dalam air yang biasa digunakan sebagai additive makanan sebagai emulsifier dan pengental. Bahkan dapat digunakan sebagai bahan pembuatan lem ramah lingkungan dan pembuatan komponen pesawat terbang.

Oleh sebab itulah porang banyak diminati perusahaan-perusahaan besar terutama dari China dan Jepang.

Setiap tahun kebutuhan ekspor porang ke luar negeri bisa mencapai 750 ton, namun seringkali kebutuhan tersebut tidak terpenuhi. Catatan badan karantina pertanian menyebutkan, ekspor porang pada tahun 2018 tercatat sebanyak 254 ton dengan nilaiĀ  ekspor yang mencapai 11,31 miliar ke negara Jepang, Tiongkok Vietnam, Australia dan sebagainya.

Kebutuhan porang yang tinggi membuat harga jualnya pun juga ikut melonjak tinggi. Sebagai informasi, untuk porang basah dihargai 4.000 rupiah per kilogramnya sedangkan porang iris kering harganya jauh lebih tinggi, harganya yaitu sekitar 35.000 per kilogramnya.

Usaha budidaya porang pun masih memiliki pasar yang luas untuk dimasuki siapapun. Siapa saja memiliki kesempatan yang sama untuk sukses menggeluti bisnis umbi porang ini. Sebagai salah satu contoh kisah sukses pembudidaya umbi porang ini adalah Bapak Paidi asal Madiun, dari seorang pemulung hingga kini sukses menjadi miliarder berkat menanam dan membudidayakan porang.

Untuk mengetahui bagaimana Cara Menanam Porang Untuk Pemula agar cepat panen dan menghasilkan umbi yang banyak melalui cara penanaman konvensional, berikut ini amu ulas penjelasan selengkapnya.

SYARAT TUMBUH

Tanaman porang merupakan tanaman asli daerah tropis yang tumbuh dibawah tegakan dengan kelembaban yang cukup dan dengan suhu 25-35 derajat Celcius dan curah hujan antara 1000-1500 mm. Tempat tumbuh yang optimal yaitu tempat dengan ketinggian 100-600 mdpl dengan intensitas cahaya yang dibutuhkan antara 60-70%. Kondisi tanah yang dibutuhkan agar porang dapat tumbuh dengan baik adalah tanah dengan tekstur lempung berpasir dan bersih dari alang-alang dengan pH netral yaitu 6-7.

PERSIAPAN BIBIT

Pastikan memilih bibit porang yang bagus dan berkualitas, dan akan lebih bagus jika mengetahui riwayat bibit tersebut. Untuk penanaman awal ada 2 alternatif bibit yang dapat digunakan yaitu bibit berupa umbi atau menggunakan bibit katak.

Dan untuk 2 bulan berikutnya atau lazimnya bulan November Desember itu ada bibit alternatif lain yaitu menggunakan bibit cabutan, bibit polybag atau bibit ekor kuda.

Dalam pemilihan bibit ini yang terpenting adalah pastikan bahwa bibit tersebut adalah bibit yang berkualitas, karena dapat menentukan keberhasilan budidayanya.

PERSIAPAN LAHAN

Lokasi terbaik untuk penanaman porang adalah dibawah naungan pepohonan dengan intensitas cahaya 60-70%, namun di lahan terbuka pun porang dapat tumbuh dengan normal asalkan diberi naungan seperti paranet agar intensitas sinar matahari tidak berlebih.

Bersihkan lahan dari gulma dan sisa tanaman, gemburkan lahan menggunakan bajak atau cangkul.

Buat bedengan atau guludan dengan ukuran disesuaikan dengan kondisi lahan penanaman. Buat lubng tanam pada bedengan tersebut dengan jarak antar lubangnya adalah 20×20 cm, 20×30 cm atau 30×40 dan sebagainya, dengan mengacu pada pertimbangan semakin besar bibit semakin jauh pula jarak tanamnya.

Misalnya penanaman dari bibit umbi, jarak tanam yang digunakan biasanya 30×30 cm, 30×40 cm atau 30×50 cm. Selain itu untuk menentukan jarak tanam juga dengan mempertimbangkan lokasi penanaman, jika di lahan terbuka jarak tanamnya bisa lebih rapat, sedangkan di lokasi yang banyak naungan sebaiknya jaraknya lebih renggang.

Berikan pupuk dasar pada lubang tanam tersebut yaitu berupa pupuk organik seperti pupuk kompos atau pupuk kandang yang telah difermentasi atau sudah matang.

TAHAP PENANAMAN

Masukkan bibit porang pada lubang tanam yang telah dipersiapkan dan diberi pupuk dasar dengan posisi umbi atau tunas menghadap ke atas kemudian timbun menggunakan tanah tipis saja atau jangan terlalu tebal, karena akan dilakukan penimbunan secara berkala yaitu pada saat penyiangan dan untuk menghindari robohnya tanaman saat ada angin kencang atau panas yang berkepanjangan. Karena jika ditimbun terlalu dalam sejak awal, yang ada hanya akan menghambat pertumbuhannya.

Sedangkan untuk penanaman bibit katak, meskipun secara teknis sama namun sedikit ada perbedaan dengan penanaman bibit umbi, yaitu pada jarak tanam yang lebih rapat dan penggunaan pupuk yang lebih sedikit.

TAHAP PERAWATAN

Dalam budidaya tanaman porang perawatan merupakan hal mutlak yang harus dilakukan agar tanaman porang yang ditanam dapat tumbuh, berkembang dan berproduksi dengan baik. Perawatan tanaman porang yang umum dilakukan meliputi penyiangan atau pembersihan gulma, pemupukan, pencegahan hama dan pemberian naungan.

Untuk mengetahui bagaimana perawatan tanaman porang selengkapnya akan kami ulas penjelasannya pada artikel berikutnya yaitu Perawatan Tanaman Porang.

PANEN

Setelah melalui tahapan penanaman dan perawatan, tahap selanjutnya adalah masa panen. Panen ini umumnya dilakukan pada bulan Maret-April, namun bisa jadi di lain daerah memiliki waktu pertumbuhan yang berbeda sehingga waktu panennya pun berbeda.

Panen porang ini dilakukan pada masa dorman atau masa ripah, yang ditandai dengan tanaman sudah layu kering dan roboh dan katak sudah berjatuhan dengan sendirinya dari daun.

Dalam panen porang ini ada 2 hal yang dipanen yaitu katak dan umbinya tentu saja. Katak dan umbi porang ini keduanya dipanen setelah memasuki masa dorman atau ripah yaitu tanaman sudah layu kering dan roboh. Katak yang baik untuk dipanen yaitu katak yang sudah lepas dan berjatuhan dengan sendirinya dari daun, bukan dipetik sebelum jatuh. Begitupula dengan umbi, yang mana waktu terbaik panennya adalah setelah tanaman ripah atau rebah dan kering. Adapun besar kecilnya umbi yang dipanen tergantung dari besar kecilnya bibit yang ditanam, proses perawatan dan lahan yang ditanam porang tersebut.

Demikian ulasan mengenai Cara Menanam Porang Untuk Pemula, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli bibit porang ataupun perlengkapan pertanian lainnya silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube Fauzi Channel