Iklan Iklan
  • Beranda
  • Toko
  • Kalender
  • Tentang KampusTani.com
    • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
  • Pelatihan Pertanian Organik
KampusTani.Com
  • Beranda
  • Kalender
  • Budidaya
    • Home Gardening
    • Buah
    • Sayuran
    • Bunga
    • Palawija
    • Pohon Kayu
  • Potensi
  • Berita
  • Inspirasi
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kalender
  • Budidaya
    • Home Gardening
    • Buah
    • Sayuran
    • Bunga
    • Palawija
    • Pohon Kayu
  • Potensi
  • Berita
  • Inspirasi
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
KampusTani.Com
No Result
View All Result

Cara Menanam Jahe Emprit dalam Polybag

Abdurrosyid Penulis: Abdurrosyid
24 Oktober 2020
Kategori: Budidaya, Rempah-rempah
0

Jahe mempunyai nama ilmiah Zingiber officinale, sementara untuk jahe emprit nama latinnya adalah Zingiber officinale var Amarum.

Jahe emprit merupakan salah satu jenis jahe yang ukurannya lebih kecil jika dibandingkan dengan jahe jenis lainnya seperti jahe merah dan jahe gajah.

Jahe emprit selain dapat ditanam langsung pada lahan, juga dapat ditanam pada polybag, sehingga dapat diletakkan di lahan kosong sekitar rumah anda. Meskipun jahe ditanam dalam polybag, tidak mengurangi kualitasnya, asalkan dilakukan dengan baik dan benar.

Untuk mengetahui Cara Menanam Jahe Emprit dalam Polybag, silakan simak penjelasannya pada artikel berikut ini.

SIAPKAN BIBIT

Langkah awal dalam budidaya jahe emprit adalah  mempersiapkan bibit. Bibit tanaman jahe emprit yang digunakan adalah bibit hasil persemaian rimpang jahe yang siap tanam yaitu sudah berumur sekitar 1 bulan sejak penyemaian. Pilihlah bibit yang pertumbuhannya baik dan subur. Untuk mengetahui cara semai bibit jahe silakan simak artikel kami sebelumnya Cara Pembibitan Jahe.

SIAPKAN MEDIA TANAM

Media tanam yang digunakan untuk menanam jahe ini adalah tanah gembur sedikit berpasir dan pupuk kandang yang sudah matang atau pupuk kompos dengan perbandingan 1:1, aduk dan campurkan hingga merata. Siapkan polybag dengan ukuran besar yaitu 60×40, karena tanaman jahe akan tumbuh besar dan memerlukan banyak tempat untuk pertumbuhan rimpangnya. Masukkan media tanam ke dalam polybag tersebut hingga 1/4 bagian polybag, lipat bagian polybag yang tersisa.

TAHAP PENANAMAN

Buat lubang tanam pada media tanam, cabut bibit dari persemaian dengan hati-hati. Tanam bibit jahe emprit pada lubang tanam tersebut sedalam 5-7 cm dengan posisi tunas bibit menghadap ke atas. Dalam satu polybag dapat ditanam 3 bibit jahe, berikan jarak antara 3 bibit tersebut, kemudian siram secukupnya.

TAHAP PERAWATAN

Perawatan tanaman jahe meliputi penyiraman rutin, penanaman kembali pada bibit yang mati, penyiangan gulma, pemupukan, penimbunan rimpang dan pengendalian hama penyakit.

Penyiraman dilakukan minimal satu kali dalam sehari, namun bila cuaca panas sebaiknya melakukan penyiraman dua kali sehari. Lakukan penyiangan jika terdapat gulma atau rumput liar yang tumbuh di sela-sela tanaman jahe. Jika umur tanaman jahe sudah mencapai 2-4 minggu lakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk organik cair.

Lakukan penambahan media tanam pada polybag berupa campuran tanah dan kompos atau pupuk kandang jika tanaman jahe telah 2–3 bulan untuk menimbun rimpang jahe yang sudah terlihat menyembul keluar. Lakukan kembali pengurukan ini setiap kali terlihat rimpang yang menyembul keluar hingga umur tanaman jahe 8 bulan atau sampai polybag atau polybag terisi penuh. Dengan pengurukan rutin ini maka rimpang jahe pun akan semakin banyak dan memenuhi polybag sehingga hasil panen akan melimpah.

Meskipun tanaman jahe ditanam dalam polybag, tentunya tidak lepas dari serangan hama penyakit. Beberapa penyakit yang biasa menyerang tanaman jahe diantaranya layu bakteri, busuk rimpang, bercak daun putih, dan sebagainya.

Jika terindikasi adanya hama dan penyakit segera semprot insektisida atau fungisida yang disesuaikan dengan jasad sasaran, untuk dosis dan cara aplikasinya sesuaikan dengan rekomendasi dari produsen yang biasanya tertera pada label kemasan.

Demikian ulasan mengenai Cara Menanam Jahe dalam Polybag, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

Untuk membeli bibit jahe ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com.

Referensi: Channel Youtube gerai ghazia

  • About
  • Latest Posts
Abdurrosyid
Latest posts by Abdurrosyid (see all)
  • Faktor yang Mempengaruhi Kesuburan Tanah - 15 Agustus 2022
  • Cara Membuat Pupuk Urea Cair - 14 Agustus 2022
  • Cara Mengatasi Kutu Kebul Secara Alami - 13 Agustus 2022

Tags: budidayacara menanamhome gardeningjaheJahe empritjahe emprit polybagPertanianpolybagrempah-rempah
Artikel Sebelumnya

Media Tanam Anggur dalam Pot

Artikel Berikutnya

Cara Menanam Paprika di Polybag

Artikel Berikutnya
Cara Menanam Paprika di Polybag

Cara Menanam Paprika di Polybag

Artikel Terbaru

  • Faktor yang Mempengaruhi Kesuburan Tanah
  • Cara Membuat Pupuk Urea Cair
  • Cara Mengatasi Kutu Kebul Secara Alami
  • Cara Budidaya Alpukat Kendil
  • Manfaat Pupuk Kalsium Untuk Tanaman
  • Cara Membuat POC dari Susu Basi
  • Manfaat Air Cucian Beras Untuk Tanaman
  • Perbedaan Pupuk KNO3 Merah dan Putih
  • Top Working Alpukat Kendil
  • Media Tanam Untuk Tanaman Hias

Kategori

  • Kalender
  • Tentang KampusTani.com
  • Hubungi Kami
  • Privacy Policy

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Budidaya
    • Buah
    • Sayuran
    • Rempah-rempah
  • Pupuk
  • Pestisida Alternatif
  • Berita
  • Wacana
  • Seminar/Workshop
  • Hubungi Kami

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.