Iklan Iklan
  • Beranda
  • Toko
  • Kalender
  • Tentang KampusTani.com
    • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
  • Pelatihan Pertanian Organik
KampusTani.Com
  • Beranda
  • Kalender
  • Budidaya
    • Home Gardening
    • Buah
    • Sayuran
    • Bunga
    • Palawija
    • Pohon Kayu
  • Potensi
  • Berita
  • Inspirasi
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kalender
  • Budidaya
    • Home Gardening
    • Buah
    • Sayuran
    • Bunga
    • Palawija
    • Pohon Kayu
  • Potensi
  • Berita
  • Inspirasi
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
KampusTani.Com
No Result
View All Result

Manfaat Nasi Basi Untuk Tanaman

Abdurrosyid Penulis: Abdurrosyid
26 Juni 2021
Kategori: Pupuk, Pupuk Organik
0

Nasi bekas atau nasi basi sering kita jumpai di dapur dan biasanya hanya digunakan sebagai pakan tambahan hewan ternak, akan tetapi bagi yang tidak memiliki hewan ternak di rumahnya biasanya nasi basi hanya dibuang begitu saja. Padahal nasi basi tersebut memiliki banyak manfaat dalam dunia pertanian.

Nah apa saja manfaat nasi basi untuk tanaman dan bagaimana cara memanfaatkannya, berikut ini penjelasan selengkapnya.

  1. Sebagai bahan pembuat kompos

Nasi basi dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuat kompos dengan sampah dapur lainnya seperti sampah sayur, buah dan sampah organik lainnya, sehingga kompos yang dihasilkan lebih berkualitas, karena selain mengandung berbagai unsur hara dari sampah dapur organik juga mengandung mikroorganisme baik yang tumbuh dari nasi basi tersebut dan menjadikan kompos yang dihasilkan dapat memberi manfaat lebih bagi tanaman.

  1. Dapat diolah menjadi pupuk organik cair atau POC

Nasi basi juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam pembuatan POC. Cara pembuatannya yaitu, siapkan 1 ons nasi basi, 0,5 ons gula merah yang telah dihaluskan dan 100 ml MOL tape, masukkan semua bahan ke dalam wadah seperti toples tambahkan 1 liter air matang yang sudah dingin, kemudian aduk hingga semua bahan tercampur merata. 

Tutup toples hingga benar-benar rapat dan diamkan selama 7-10 hari untuk menjalani proses fermentasi, buka penutup toples setiap pagi hari untuk mengeluarkan gas yang ditimbulkan oleh proses fermentasi dan segera tutup kembali. Setelah 7-10 hari POC nasi basi siap digunakan.

Adapun cara aplikasinya adalah mencampurkannya dengan air dengan perbandingan 1:10 untuk dikocorkan atau disemprotkan pada tanaman, dengan interval pemberian 1 minggu sekali.

  1. Dapat diolah menjadi mikroorganisme lokal atau MOL

Nasi basi dapat pula diolah menjadi MOL atau mikroorganisme lokal. Sebelum diolah, terlebih dahulu diamkan nasi selama kurang lebih 4 hari untuk menumbuhkan jamur Rhizopus Oligosporus agar nasi tersebut layak untuk diolah menjadi MOL.

Siapkan wadah, isi dengan 1 liter air matang yang sudah dingin, tambahkan 4 sendok makan gula pasir kedalamnya, aduk hingga benar-benar larut. Jika menggunakan gula merah sebaiknya iris halus terlebih dahulu agar lebih mudah larut.

Masukkan nasi basi yang telah ditumbuhi jamur Rhizopus Oligosporus  ke dalam air larutan gula tersebut sambil meremas-remas dan mengaduknya hingga merata, kemudian tutup rapat hingga kedap udara.

Letakkan di tempat teduh terhindar dari sinar matahari pada suhu ruangan. Diamkan selama 7 hari untuk proses fermentasi. Setelah proses fermentasi selama 7 hari, MOL dari nasi basi siap digunakan. MOL yang sudah jadi ditandai dengan aroma kecut khas tape. MOL ini dapat digunakan sebagai penyubur tanah, dekomposer dan juga starter.

  1. Dapat diolah menjadi pestisida organik

Pestisida organik yang terbuat dari nasi basi cukup efektif untuk mengusir hama tertentu seperti kutu putih atau kutu kebul, ulat, belalang dan sebagainya. Cara membuatnya yaitu dengan merendam 1 ons nasi ke dalam air matang dingin, remas-remas nasi tersebut, perendaman dilakukan selama 7 hari dalam botol tertutup.

Setelah 7 hari pestisida organik dari nasi basi sudah dapat digunakan dengan disaring terlebih dahulu. Semprotkan pada tanaman yang terserang hama tanpa perlu menambahkannya dengan air, karena larutan pestisida organik ini sudah cukup ideal untuk langsung disemprotkan ke tanaman.

  1. Dapat dimanfaatkan sebagai media untuk menangkap jamur trichoderma dari alam

Jamur trichoderma adalah jamur baik yang sangat bermanfaat dalam dunia pertanian, karena dapat digunakan untuk menyehatkan tanah pertanian, menaikkan pH tanah dan untuk mendorong kesuburan tanaman.

Cara membuatnya adalah dengan mendiamkan nasi selama 3 hari, tutup menggunakan daun dan letakkan di tempat gelap untuk memancing tumbuhnya jamur trichoderma. Jamur trichoderma memiliki warna hijau, putih, kuning dan hijau tua.

Demikian ulasan mengenai Manfaat Nasi Basi Untuk Tanaman, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli pupuk organik ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com.

Referensi: Channel Youtube ALAM ORGANIK

  • About
  • Latest Posts
Abdurrosyid
Latest posts by Abdurrosyid (see all)
  • Cara Membasmi Uret Tanah - 28 Mei 2022
  • Cara Menanam Timun Suri di Polybag - 27 Mei 2022
  • Cara Menanam Wortel di Polybag - 26 Mei 2022

Tags: manfaat nasi basimikroorganisme lokalMOLnasi basipertanian organikpestisida organikPOCpupukpupuk organik
Artikel Sebelumnya

Cara Membuat POC Dari Bonggol Pisang

Artikel Berikutnya

Cara Menanam Pisang di Musim Kemarau

Artikel Berikutnya
Cara Menanam Pisang di Musim Kemarau

Cara Menanam Pisang di Musim Kemarau

Artikel Terbaru

  • Cara Membasmi Uret Tanah
  • Cara Menanam Timun Suri di Polybag
  • Cara Menanam Wortel di Polybag
  • Cara Mengatasi Penyakit Busuk Rimpang Pada Jahe
  • Cara Mengatasi Bercak Daun Jahe
  • Cara Membuat Pestisida Alami Untuk Ulat
  • Cara Menanam Melon dari Biji
  • Cara Menanam Bibit Jeruk Dari Hasil Stek
  • Cara Stek Jeruk Bali Agar Cepat Tumbuh Akar
  • Cara Mencangkok Jeruk Bali Agar Cepat Berakar

Kategori

  • Kalender
  • Tentang KampusTani.com
  • Hubungi Kami
  • Privacy Policy

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Budidaya
    • Buah
    • Sayuran
    • Rempah-rempah
  • Pupuk
  • Pestisida Alternatif
  • Berita
  • Wacana
  • Seminar/Workshop
  • Hubungi Kami

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.