Cara Menanam Bengkuang di Polybag

Bengkuang (Pachyrhizus erosus) atau bengkoang adalah tumbuhan yang berasal dari Benua Amerika, bengkoang ini termasuk dalam suku polong-polongan atau Fabaceae.

Bengkuang ini dikenal dari umbi putihnya yang bisa dimakan sebagai bahan dalam pembuatan rujak dan asinan atau bisa juga dijadikan sebagai masker untuk menyegarkan wajah dan memutihkan kulit.

Buah ini banyak diminati oleh sebagian besar masyarakat di berbagai kalangan, selain karena kesegarannya, buah ini juga memiliki harga yang cukup terjangkau dan mudah untuk mendapatkannya. Permintaan pasar akan buah bengkuang ini juga masih cukup tinggi sehingga akan sangat menguntungkan bagi para pembudidayanya.

Budidaya bengkuang cukup mudah untuk dilakukan, bahkan selain dapat ditanam langsung di lahan, tanaman bengkuang ini juga dapat ditanam pada polybag dan dapat di letakkan di pekarangan sekitar rumah anda.

Budidaya tanaman bengkuang dalam polybag ini tidak sesulit yang dibayangkan, meskipun demikian ketelatenan dalam budidayanya juga diperlukan.

Untuk mengetahui Cara Menanam Bengkuang di Polybag, silakan simak penjelasannya pada artikel berikut ini.

PERSIAPAN BENIH

Sebelum memulai menanam bengkuang, hal penting yang harus dilakukan adalah memilih benih berkualitas unggul, karena benih unggul memiliki daya tumbuh yang tinggi serta ketahanan yang baik terhadap serangan hama dan penyakit, sehingga keberhasilan budidayanya lebih tinggi.

Untuk mendapatkan benih bengkuang cukup mudah, caranya yaitu dengan memilih tanaman bengkuang yang baik dan sehat dari tanaman sebelumnya untuk dijadikan induk. Rawatlah tanaman bengkuang tersebut dan biarkan bunganya hingga menjadi polong, setelah polong sudah cukup tua anda bisa memetiknya untuk diambil bijinya dan dijadikan sebagai benih.

Selain cara diatas untuk mendapatkan benih bengkuang, bisa juga dengan menanam bengkuang yang memiliki ukuran besar dan sudah tua yang ditandai dengan tekstur kulit lebih kasar dan kering untuk dijadikan tanaman induk. Biarkan bengkuang terpilih tersebut di tempat yang sejuk hingga bertunas, kemudian ditanam pada media tanam berupa tanah dan pupuk. Lakukan perawatan dengan baik hingga tanaman bengkuang berbunga dan menghasilkan polong, dan setelah polong sudah cukup tua dan kering anda bisa memetiknya untuk diambil bijinya dan dijadikan sebagai benih.

Biasanya benih yang didapatkan dengan cara menanam umbi bengkuang akan lebih baik dan memiliki kualitas unggul dibandingkan dengan benih yang didapat secara langsung dari tanaman yang kebetulan dibiarkan berbunga.

Akan tetapi jika tidak ingin repot, atau tidak memiliki tanaman untuk dijadikan induk anda bisa membeli benih/biji bengkuang berkualitas di toko-toko pertanian seperti SentraTani.com

TAHAP PENANAMAN

Siapkan wadah untuk media tanam berupa polybag, dengan syarat memiliki lubang-lubang kecil di bawahnya agar air siraman nantinya tidak menggenang di dalamnya.

Selanjutnya siapkan media tanam berupa campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1, campurkan semua bahan hingga merata, kemudian masukkan media tanam tersebut ke dalam polybag .

Tanam benih atau biji bengkuang pada polybag dengan membuat lubang tanam dan memasukkan biji ke dalamnya. Tanam 1 biji bengkuang pada setiap lubang tanam di polybag, untuk polybag kecil bisa diisi dengan 1-3 biji atau sesuaikan saja dengan ukuran polybag, dengan jarak 10-15 cm, tujuannya agar tidak terjadi perebutan nutrisi, kemudian siram hingga lembab.

Setelah 7-10 hari dari penanaman biasanya benih sudah mulai berkecambah dan tumbuh.

Perawatan tanaman bengkuang meliputi penyiraman rutin, pemasangan ajir untuk merambatkan tanaman, pembersihan gulma secara berkala, pemupukan menggunakan pupuk kandang, pupuk NPK atau pupuk dengan kandungan unsur hara kalium (K) yang tinggi seperti pupuk KCl agar pertumbuhannya lebih optimal dan buah lebih manis. Lakukan pula pemangkasan tanaman secara berkala agar pertumbuhan terfokus pada pembesaran umbi sehingga menghasilkan umbi bengkuang yang lebih besar.

Bengkuang sudah bisa dipanen setelah tanaman berumur kurang lebih 4 bulan setelah penanaman.

Demikian ulasan mengenai cara menanam bengkuang di polybag, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

Untuk membeli benih bengkuang ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com.

Referensi: Channel Youtube Petani Beken