Mencangkok Tanaman Buah Tin Dengan Perangsang Madu Murni

Buah tin atau buah ara adalah spesies tanaman berbunga dalam genus ficus, sejenis tumbuhan penghasil buah-buahan yang dapat dimakan. Pohon tin berasal dari Timur Tengah dan Asia Barat, tanaman ini telah dicari dan diusahakan manusia sejak zaman kuno hingga sekarang.

Pengadaan bibit untuk perbanyakan tanaman merupakan faktor penting dalam proses budidaya, salah satu cara perbanyakan tanaman tin dapat dilakukan dengan cara cangkok, karena bibit tanaman hasil cangkok memiliki keunggulan tersendiri yakni mempunyai sifat dan kualitas yang sama dengan induknya dan lebih cepat berbuah.

Adapun ulasan lengkap mengenai Mencangkok Tanaman Buah Tin Dengan Perangsang Madu Murni adalah sebagai berikut :

ALAT DAN BAHAN

  • Cocopeat untuk media cangkok
  • Madu murni untuk perangsang tumbuhnya akar
  • Pisau okulasi atau  cutter tajam dan steril
  • Plastik pembungkus cangkokan
  • Tali rafia

TAHAP PENCANGKOKAN

  • Pilih tanaman induk yang berkualitas unggul, produktivitas tinggi, bebas dari serangan hama dan penyakit
  • Pilih batang yang sehat, lurus dan tidak banyak cabangnya dari pohon tin indukan.
  • Buat dua keratan melingkar pada batang terpilih menggunakan pisau, dengan jarak 3-4 cm
  • Kupas kulit batang diantara keratan, kemudian kerok kambiumnya hingga bersih agar kulit tidak menyatu lagi dan cepat keluar akar.
  • Oleskan madu murni pada keratan bagian atas dan sekitarnya, untuk merangsang tumbuhnya akar, dimana pada bagian ini nantinya akan menjadi tempat tumbuhnya akar.
  • Pasang plastik pembungkus media dengan cara melingkarkannya pada batang yang akan dicangkok, kemudian satukan kedua ujung plastik menggunakan lidi dan ikat bagian bawahnya.
  • Masukkan media cangkok berupa cocopeat pada plastik yang telah diikat bagian bawahnya pada batang cangkok, padatkan secara hati-hati.
  • Perlu diingat bahwa cocopeat yang dapat digunakan untuk mencangkok ataupun digunakan untuk media tanam adalah cocopeat yang sudah disterilkan dari zat tanin yang terkandung didalamnya, karena zat tanin tersebut dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Cara sederhana untuk menghilangkan zat tanin tersebut adalah dengan mencuci cocopeat. Letakkan cocopeat di atas saringan, alirkan air di atasnya, remas-remas cocopeat hingga air cuciannya jernih, kemudian keringkan dengan menjemurnya dibawah sinar matahari. Sebelum digunakan untuk mencangkok basahi terlebih dahulu cocopeat hingga lembab, jangan terlalu basah, yaitu jika dipegang tidak basah akan tetapi dingin/mengandung air.
  • Setelah dirasa cukup, buang lidi, lalu ikat rapat bagian atas plastik hingga saat hujan air tidak masuk, ikat juga bagian tengahnya agar media cocopeat lebih padat. Tidak perlu dibuat lubang pada plastik, karena penggunaan cocopeat sebagai media cangkok memiliki keunggulan tersendiri, salah satunya dapat mengikat/menahan air dalam waktu yang lama sehingga tidak memerlukan penyiraman bahkan hingga cangkokan jadi dan siap tanam.
  • Jika pencangkokan dilakukan pada musim hujan, tambahkan plastik pelindung atau ikat menggunakan grafting tape di atas ikatan bagian atas agar air hujan tidak masuk.

Demikian ulasan mengenai Mencangkok Tanaman Buah Tin Dengan Perangsang Madu Murni, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

Untuk membeli bibit tanaman buah tin maupun perlengkapan pertanian lainnya silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi : Channel Youtube tani bibit