Manfaat Sulfur Bagi Tanaman

Dalam dunia pertanian terutama pemupukan sering kita dengar istilah unsur hara makro. Unsur hara makro dibagi menjadi 2 yaitu unsur hara makro primer yaitu N, P dan K yang penjelasanya sudah kita ulas pada artikel sebelumnya dan yang kedua unsur hara makro sekunder yaitu kalsium (Ca), Magnesium (Mg) dan Sulfur (S).

Dan pada kesempatan kali ini, akan kami ulas mengenai salah satu unsur hara makro sekunder yaitu sulfur (S) meliputi manfaat pupuk sulfur, gejala tanaman kekurangan sulfur dan pupuk sulfur yang banyak beredar di pasaran. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Sulfur atau belerang adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang S dan nomor atomnya adalah 16. Sulfur atau belerang merupakan unsur non logam yang tidak berasa dan dalam bentuk aslinya adalah sebuah zat padat kristalin berwarna kuning. Di alam belerang dapat ditemukan sebagai unsur murni atau sebagai mineral-mineral pada gunung berapi sulfida dan sulfat.

Belerang adalah unsur penting untuk kehidupan dan ditemukan dalam 2 asam amino. Salah satu contoh penggunaan sulfur atau belerang adalah dalam pupuk, insektisida, fungisida dan sebagainya.  

Dalam hal pupuk, sulfur bersama dengan kalsium dan magnesium merupakan hara tanaman sekunder, hal ini berarti sulfur (S) dibutuhkan dalam jumlah banyak akan tetapi tidak lebih banyak dari nitrogen, fosfor dan kalium.

Unsur hara sulfur atau belerang merupakan komponen penting dalam pembentukan beberapa asam amino, protein dan vitamin bagi tanaman. Fungsi unsur sulfur kelihatan menonjol pada umbi-umbian. Pada tanaman umbi, sulfur berfungsi untuk memperbaiki kualitas umbi, seperti memperbaiki warna, aroma, rasa dan ukuran umbi. Sedangkan pengaruhnya pada tanaman tebu, sulfur dapat meningkatkan rendemen hasil panen dan meningkatkan kadar gula.

MANFAAT SULFUR BAGI TANAMAN

  1. Membantu proses pembentukan asam amino.
  2. Membantu pertumbuhan tunas.
  3. Membantu pembentukan bintil akar tanaman.
  4. Berperan dengan magnesium dalam pembentukan klorofil.
  5. Meningkatkan kekebalan (resistensi) tanaman terhadap cendawan patogen.
  6. Pada beberapa jenis tanaman, sulfur berfungsi membentuk senyawa minyak yang menghasilkan aroma.
  7. Memperbaiki warna, aroma dan kelenturan daun (khusus pada tanaman tembakau).
  8. Pada tanaman pepaya, sulfur berperan sebagai aktivator enzim pembentuk zat papain.
  9. Merangsang pertumbuhan anakan pada tanaman padi, bukankah ini tugas nitrogen? Dalam hal ini sulfur bertugas mentransportasikan nitrogen ke bagian-bagian tanaman yang membutuhkannya. Maka dari itu banyak sumber yang mengatakan bahwa pemberian sulfur dapat mengefisienkan penggunaan nitrogen.

GEJALA TANAMAN KEKURANGAN UNSUR HARA SULFUR

  1. Proses pembentukan asam amino tanaman menjadi terganggu.
  2. Jika kekurangan unsur hara sulfur, maka akan tampak jelas terlihat bahwa daun muda atau pada pucuk  daun mengalami klorosis yang lama kelamaan akan mati.
  3. Tanaman lebih mudah terserang cendawan atau jamur patogen. Mengingat sulfur selain sebagai pupuk juga berfungsi atau bisa digunakan sebagai insektisida dan fungisida. Maka dari itu agar tanaman tidak terserang jamur atau cendawan maka pastikan unsur hara sulfur tersebut tersedia pada tanaman.

PUPUK SULFUR YANG BANYAK BEREDAR DI PASARAN

Pupuk dengan kandungan unsur hara sulfur banyak beredar di pasaran, dan diantaranya yaitu:

  1. Pupuk Kalium Sulfat, seperti merek dagang pupuk Meroke SOP, pupuk ZK
  2. Pupuk Amonium Sulfat atau dikenal dengan pupuk ZA dari Petrokimia Gresik
  3. Pupuk Magnesium Sulfat dari Pak Tani
  4. NPK seperti merek dagang Phonska dari Petrokimia Gresik
  5. Pupuk makro campuran dengan merek dagang Subur Kali Butir
  6. Kapur Gypsum, seperti merek dagang Petro Cas dari Petrokimia Gresik

Demikian ulasan mengenai Manfaat Sulfur Bagi Tanaman, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli pupuk ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com.

Referensi: Channel Youtube Penyuluh Pertanian Lapangan