Cara Menanam Lobak Putih

Lobak merupakan tanaman penghasil umbi yang dimanfaatkan sebagai sayuran. Lobak memiliki beraneka ragam jenis mulai dari lobak putih, merah, ungu dan sebagainya. Dari beberapa jenis lobak tersebut, lobak putih merupakan salah satunya yang banyak dibudidayakan di Indonesia.

Lobak putih memiliki bentuk yang panjang dan bulat dengan ujungnya yang meruncing mirip dengan wortel, namun lobak ini berwarna putih.

Lobak memiliki beragam manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, hal ini karena banyaknya zat-zat yang terkandung di dalamnya, seperti vitamin, minyak atsiri, serat kasar, zat besi, beta karoten, niasin, mangan, kolin, kalsium, fosfor, asam folic, dan asam oksalat. 

Nah, jika Anda juga merupakan salah satu dari penggemarnya, tidak ada salahnya jika mencoba menanamnya sendiri, sehingga dapat menikmati sayur lobak putih dari hasil budidaya sendiri.

Menanam lobak putih cukup mudah dan tidak memerlukan persyaratan penanaman dan perawatan yang rumit, bahkan selain dapat ditanam dalam skala yang luas seperti di persawahan dapat pula ditanam dalam skala kecil untuk konsumsi pribadi di pekarangan rumah.

Untuk mengetahui bagaimana Cara Menanam Lobak Putih, berikut ini kami ulas penjelasannya secara lengkap.

PERSIAPAN BIBIT

Bibit tanaman lobak putih dapat diperoleh dengan cara menyemai benihnya, dan agar mendapatkan bibit serta tanaman yang baik nantinya, pilihah benih  yang memiliki kualitas unggul.

Setelah benih siap, tahap selanjutnya adalah menyemai benih  lobak putih untuk dijadikan bibit siap tanam. Siapkan media semai berupa campuran tanah gembur yang subur, masukkan media semai pada wadah tempat menyemai benih, dan benih siap disemai dengan cara menaburkannya secara merata, berikan jarak dan jangan terlalu rapat dan tutup benih menggunakan media yang sama.

Lakukan penyiraman secara rutin setiap hari. Bibit yang sudah siap dipindah tanam adalah yang sudah berdaun dua atau sudah berusia 7 hari setelah semai.

TAHAP PERSIAPAN LAHAN

Gemburkan lahan menggunakan cangkul atau dibajak, buat bedengan dengan ukuran lebar 1 meter, tinggi 30-40 cm dan panjangnya sesuaikan saja dengan kebutuhan serta lahan yang tersedia.

Tambahkan pupuk kandang pada bedengan tersebut sebagai pupuk dasar, rapikan permukaan bedengan dan bedengan siap untuk ditanami.

TAHAP PENANAMAN

Penanaman lobak putih diawali dengan membuat lubang tanam, jarak tanam yang baik adalah sekitar 30×30 cm, adapun kedalamannya yaitu 5 cm, kemudian tanam bibit lobak putih dengan memasukkan bibit pada lubang tanam, setiap lubang diisi dengan satu bibit tanaman. Kemudian ikuti dengan penyiraman. Penyiraman berikutnya dilakukan rutin setiap hari pada pagi atau sore hari.

Buat drainase sebaik mungkin agar air tidak tergenang di area penanaman dalam waktu yang lama karena dapat menyebabkan busuknya umbi lobak.

Lakukan pemupukan agar tanaman lobak dapat tumbuh dengan baik dan subur, salah satu jenis pupuk yang disarankan adalah POC atau pupuk organik cair.

Lakukan pengamatan pada tanaman secara rutin untuk mengetahui keberadaan hama sejak dini.

Bersihkan gulma atau rumput liar di sekitar tanaman, karena keberadaannya turut serta dalam menyerap unsur hara dari dalam tanah yang sedianya untuk tanaman lobak. Rumput liar ini juga bisa saja menjadi tanaman inang bagi hama.

Tanaman sayur lobak putih dapat dipanen pada usia 60 hari hari sejak penanaman. Jika tanaman sudah siap panen maka segeralah untuk dipanen. Jangan membiarkan lobak terlalu lama di dalam tanah karena dapat mengakibatkan pembusukan pada umbi.

Adapun cara memanennya yaitu dengan mencabut umbi lobak secara perlahan. Bersihkan umbinya dari tanah yang menempel lalu potong daunnya dengan menggunakan gunting. Kemudian cuci dengan air sampai bersih dan keringkan.

Demikian ulasan mengenai cara menanam lobak putih, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli benih sayuran ataupun perlengkapan pertanian lainnya silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube Guru Berkebun