Cara Membuat Media Tanam yang Subur

Posted on by

Media tanam merupakan salah satu faktor kunci yang sangat menentukan keberhasilan dalam bercocok tanam, baik itu tanaman buah, tanaman hias, sayuran, bunga dan sebagainya.

Maka dari itu dalam mempersiapkan media tanam tersebut, harus dilakukan dengan benar dan tepat agar nantinya bisa diperoleh media tanam yang benar-benar subur, bebas jamur, hama penyakit dan baik untuk pertumbuhan tanaman.

Kriteria media tanam yang subur itu sendiri setidaknya mencakup 5 hal berikut ini:

  • Mengandung nutrisi dan unsur hara yang dibutuhkan tanaman
  • Mengandung mikroorganisme yang baik di dalamnya
  • Memiliki porositas atau kegemburan tanah yang baik
  • Memiliki pH yang netral
  • Bebas hama penyakit dan zat beracun

Untuk mengetahui bagaimana cara membuat media tanam yang subur yang memenuhi 5 kriteria tersebut di atas, penjelasan selengkapnya akan kami ulas pada artikel berikut ini.

BAHAN-BAHAN

  • Tanah gembur
  • Pupuk kandang atau kohe kambing
  • Sekam padi
  •  Abu dari arang atau arang kayu yang telah dihaluskan
  • Dekomposer atau pengurai berupa MOL atau EM4 Pertanian dan molase atau gula. Untuk mengetahui bagaimana cara membuat MOL, silakan baca artikel kami sebelumnya.

Bahan-bahan tersebut diatas dipilih dan digunakan dalam upaya untuk mewujudkan 5 kriteria tanah yang subur. Untuk mendapatkan media dengan kandungan unsur hara dan nutrisi yang bagus maka digunakan pupuk organik berupa pupuk kandang, baik itu pupuk kandang kambing ataupun yang lainnya. Untuk mendapatkan media tanam dengan kandungan mikroorganisme yang baik maka media tanam yang dibuat tersebut difermentasi menggunakan bantuan berupa dekomposer dengan bahan MOL/EM4 dan molase. Untuk mendapatkan media tanam dengan porositas atau kegemburan yang baik maka dalam hal ini kita menggunakan sekam padi sebagai bahan dasarnya. Dan untuk menetralkan pH tanah sekaligus untuk membebaskan tanah dari jamur, bakteri patogen serta unsur-unsur beracun lainnya maka disini kita menggunakan abu arang/arang kayu yang dihaluskan.

PROSES PEMBUATAN

Campurkan semua bahan yaitu tanah, pupuk kandang, sekam padi dan abu arang dengan perbandingan 3:3:3:1, caranya dengan memasukkannya ke dalam bak/ember besar lalu mengaduknya hingga tercampur merata.

Selanjutnya tambahkan larutan dekomposer sebagai pengurai bahan-bahan organik tersebut selama proses fermentasi. Cara membuat dekomposer tersebut adalah siapkan 2 liter air, 300 ml MOL dan 200 ml molase, aduk hingga merata dan terlebih dahulu diamkan selama 20 menit agar mikroorganisme dari MOL kembali aktif. Selanjutnya siramkan larutan dekomposer tersebut secara merata pada bahan pupuk sambil mengaduknya hingga tercampur merata, cukup hingga lembab saja jangan terlalu basah.

Takaran tersebut diatas digunakan untuk berat keseluruhan bahan kurang lebih 40 kg, sedangkan jika akan membuat dengan jumlah yang lebih banyak tinggal menyesuaikan saja dengan takaran diatas.

Tutup rapat menggunakan karung, berikan pemberat diatasnya agar tidak mudah terbuka dan diamkan selama 2-4 minggu untuk proses fermentasi.

Dan setelah proses fermentasi selesai, media tanam dengan 5 kriteria tersebut diatas sudah siap untuk digunakan, baik itu untuk menanam tanaman buah, sayur, bunga, tanaman hias dan sebagainya, baik itu menggunakan polybag, planter bag, pot ataupun dihamparkan sebagai bedengan.

Demikian ulasan mengenai cara membuat media tanam yang subur, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli pupuk organik ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube ALAM ORGANIK