Cara Mengatasi Daun Keriting Pada Terong

Daun keriting yang terjadi pada tanaman terong tentu sangat merugikan dan dapat menurunkan hasil produksinya, sehingga keberadaan daun keriting ini harus segera diatasi. Penyebab daun keriting pada tanaman terong setidaknya ada 4 faktor, yaitu:

  1. OPT (organisme pengganggu tanaman) seperti kutu, tungau, kutu kebul, thrips dan aphid
  2. Virus mozaik
  3. Cuaca kering yang ekstrim, cuaca seperti ini bisa menyebabkan daun tanaman terong keriting, namun sebenarnya penyebab keriting saat cuaca kering ekstrim ini adalah bahwa daun tanaman melakukan usaha adaptasi untuk mengurangi penguapan dengan mengerutkan daunnya sehingga daunnya menjadi keriting.
  4. Terpapar herbisida atau racun rumput.

Nah, untuk mengetahui bagaimana Cara Mengatasi Daun Keriting Pada Terong selengkapnya meliputi pencegahan dan pengobatan, akan kami ulas penjelasannya berikut ini.

PENCEGAHAN

Pencegahan ini seharusnya dilakukan sebelum tanaman terong mengalami daun keriting, mengingat jika sudah terjadi keriting akan sulit untuk mengobatinya. Sebagai tindakan pencegahan keriting daun terong ada beberapa hal yang bisa dilakukan:

  1. Memasang pagar pelindung (border) di sekeliling kebun atau pertanaman terong, baik itu menggunakan tanaman hidup seperti tanaman jagung yang ditanam satu bulan sebelum menanam terong atau menggunakan plastik sebagai pagar sekaligus sebagai perangkap dengan melumurinya dengan minyak goreng atau oli.
  2. Melakukan rotasi atau pergiliran tanaman, maksudnya tidak menanam terong secara terus menerus. Dengan demikian maka akan membuat serangan hama penyebab keriting menjadi berkurang.
  3. Menyemprot tanaman dengan air dengan tekanan yang tinggi. Saat menyiram tanaman terong kita bisa menyiramnya pada pagi dan sore hari dengan tekanan air yang agak tinggi. Dengan tekanan air yang agak tinggi bisa menyebabkan kutu-kutu yang menyebabkan keriting jatuh dan terbawa air. Meskipun tidak dapat mematikan dan menghilangkannya 100% tetapi cara aini cukup ampuh untuk mencegahnya.
  4. Jangan menanam tanaman terong yang baru di dekat tanaman terong yang sudah tua, karena bisa jadi tanaman yang sudah tua tersebut sudah terpapar penyakit sehingga dapat menular pada tanaman yang baru.
  5. Isolasi atau pisahkan tanaman yang sudah terinfeksi penyakit keriting dari tanaman lainnya agar tidak menular pada tanaman yang masih sehat.
  6. Mengaplikasikan insektisida untuk mengendalikan serangga yang menjadi vektor seperti tungau, thrips, kutu dan sebagainya. Sebagai tindakan pencegahan, gunakanlah insektisida yang berbahan aktif abamektin atau imidokloprid dengan interval pemberiannya adalah 5-7 hari sekali secara rutin, adapun dosis pemakaiannya sesuaikan saja dengan dosis yang tertera pada label kemasan produk insektisida. Dalam pengaplikasiannya insektisida dengan bahan aktif tersebut perlu diselang-seling dengan insektisida berbahan aktif yang lain yaitu insektisida berbahan aktif dimetoat.

PENGOBATAN

Pengobatan tanaman terong yang sudah terserang daun keriting dapat dilakukan dengan mengaplikasikan pestisida kimia maupun pestisida organik.

Pengobatan menggunakan pestisida kimia bisa menggunakan insektisida untuk mematikan serangga yang menjadi vektor penyakit seperti tungau, thrips, kutu dan sebagainya. Untuk pengobatan gunakanlah insektisida yang berbahan aktif abamektin atau imidokloprid yang diberikan secara rutin setiap hari dan diselang-seling dengan insektisida berbahan aktif yang lain yaitu insektisida berbahan aktif dimetoat dan dilakukan hingga serangannya teratasi.

Adapun dosis pemakaiannya sesuaikan saja dengan dosis yang tertera pada label kemasan produk insektisida.

Dan untuk pengobatan menggunakan pestisida organik, sudah banyak dijelaskan pada artikel sebelumnya meliputi bahan yang dibutuhkan, cara membuat serta cara aplikasinya.

Setelah serangan teratasi, untuk memulihkan tanaman tersebut caranya adalah dengan memotong bagian tanaman yang semula keriting yang pertumbuhannya tidak normal agar tumbuh tunas-tunas baru yang sehat. Dan agar pertumbuhan tunas-tunas baru tersebut lebih optimal, aplikasikanlah pupuk daun yang mengandung ZPT, seperti misalnya Gandasil D.

Demikian ulasan mengenai Cara Mengatasi Daun Keriting Pada Terong, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli pestisida ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube Kebun Indra Tarigan