Cara Menanam Kacang Panjang Merah di Polybag

Kacang panjang merupakan sayuran yang cukup populer dan keberadaannya mudah dijumpai di pasaran bahkan di penjual sayur keliling. Kacang panjang ini umumnya berwarna hijau, namun sebenarnya ada pula yang berwarna merah keunguan.

Budidaya kacang panjang merah cukup mudah karena tidak jauh berbeda dengan kacang panjang pada umumnya. Kacang panjang merah ini selain dapat ditanam langsung di lahan, juga dapat ditanam pada polybag dan dapat di letakkan di pekarangan sekitar rumah, sehingga sangat cocok sekali bagi Anda yang ingin membudidayakannya namun dalam skala kecil untuk kebutuhan sayur pribadi.

Nah, untuk mengetahui bagaimana cara menanam kacang panjang merah di polybag, akan kami ulas penjelasannya pada artikel berikut ini.

PERSIAPAN BENIH

Langkah awal dalam budidaya kacang panjang merah ini adalah menyiapkan dan memilih benih berkualitas unggul, karena benih unggul memiliki daya tumbuh yang tinggi serta ketahanan yang baik terhadap serangan hama dan penyakit, sehingga keberhasilan budidayanya lebih tinggi.

Benih kacang panjang dapat ditanam secara langsung dan tidak perlu disemai terlebih dahulu.

PERSIAPAN POLYBAG DAN MEDIA TANAM

Siapkan polybag dengan ukuran diameter paling tidak 40 cm sebagai wadah media tanam.

Selanjutnya siapkan media tanam berupa campuran tanah gembur yang subur, pupuk kandang dan sekam padi dengan perbandingan 1:1:1, campurkan semua bahan dengan mengaduknya hingga merata, kemudian masukkan media tanam tersebut ke dalam polybag.

TAHAP PENANAMAN DAN PERAWATAN

Setelah benih dan media tanam siap, tahap selanjutnya adalah melakukan penanaman benih/biji kacang panjang pada polybag.

Tanam benih/biji kacang panjang merah pada polybag, tanam 1 biji kacang panjang merah pada setiap polybag, kemudian siram hingga merata.

Penyiraman berikutnya dilakukan secara rutin setiap 2 kali sehari yaitu pada pagi dan sore hari.

Setelah 10 hari dari penanaman, biji kacang panjang merah sudah tumbuh, dan pada hari ke 25 tanaman sudah mulai menjalar yang artinya membutuhkan ajir atau lanjaran. Maka dari itu pada usia ini saatnya memasang ajir. Ajir tersebut dapat menggunakan belahan bambu yang ditancapkan ke tanah atau menggunakan tali, yang mana fungsinya sama yaitu untuk tempat merambat tanaman.

Sejak usia ini tanaman kacang panjang merah sudah dapat dipupuk agar kebutuhan unsur haranya tercukupi dan tanaman lebih subur.

Adapun pupuk yang diberikan adalah pupuk NPK 16:16:16 yang diaplikasikan dengan cara dikocor atau disiramkan. Dosisnya adalah 2 sendok makan NPK untuk setiap 18 liter air bersih. Cara pemupukannya adalah dengan mengocorkan/menyiramkannya menggunakan gembor. Pemupukan ini dilakukan secara rutin setiap 7 hari sekali.

Sedangkan hama yang biasanya menyerang tanaman kacang panjang adalah cabuk hitam yang diakibatkan dari kutu daun.

Kutu daun yang menyerang kacang panjang diantaranya adalah aphids, kutu ini memiliki warna yang bervariasi yaitu hijau dan hitam. Kutu aphids ini menyerang tanaman kacang panjang dengan cara menghisap cairan pada tanaman kacang panjang terutama pada pucuk daun dan tunas muda. Efeknya adalah perkembangan sel tanaman menjadi rusak dan membuat daun berkerut serta menggulung.

Jika populasi hama sudah meningkat dan tidak segera dilakukan pengendalian dapat berakibat terganggunya pertumbuhan tanaman.

Kutu daun/aphis pada tanaman kacang panjang menyerang paling ganas di musim kemarau, dimana perkembangbiakan hama ini memang cukup pesat pada saat kemarau tersebut.

Kutu aphids ini biasanya akan bersimbiosis mutualisme dengan semut, karena kutu ini menghasilkan ekstraksi madu yang mengundang datangnya semut, dan semut inilah yang melakukan proses penyebaran kutu aphids ini dan nantinya akan menyebabkan munculnya embun jelaga.

Hama ini sangat merugikan dalam budidaya tanaman kacang panjang, dan hampir setiap proses budidaya kacang panjang hama ini akan selalu ada, dan jika tidak dilakukan upaya pencegahan dengan segera maka akan menyebabkan kerugian karena dapat mengakibatkan gagal panen.

Untuk mengatasi hama kutu daun ini dapat dilakukan dengan menyemprotkan insektisida berbahan aktif metomil. Adapun dosisnya sesuaikan saja dengan dosis yang tertera pada label kemasan insektisida tersebut.

Jika musim hujan, aplikasi insektisida ini hendaknya ditambah perekat agar insektisida yang diaplikasikan tidak mudah tercuci air saat turun hujan.

Kacang panjang merah yang ditanam dalam polybag sudah dapat dipanen untuk pertama kali setelah berusia 60 hari setelah tanam dan dapat dipanen untuk ke 2 kalinya pada usia 70 HST dan seterusnya.

Demikian ulasan mengenai Cara Menanam Kacang Panjang Merah di Polybag, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli benih kacang panjang ataupun perlengkapan pertanian lainnya silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube oky channel