Cara Membuat Trichoderma

Trichoderma merupakan biofungisida hayati yang bermanfaat sebagai pengendalian jamur patogen dan bisa digunakan untuk dekomposer dalam pembuatan pupuk organik serta dapat memperbaiki sifat karakteristik, fisika, kimia dan biologis tanah, bahkan dapat mengendalikan layu fusarium pada tanaman.

Cara membuat trichoderma atau lebih tepatnya cara mengambil trichoderma dari alam dapat dilakukan menggunakan bahan dasar nasi.

Untuk mengetahui bagaimana Cara Membuat Trichoderma dari bahan dasar nasi, silakan simak penjelasan selengkapnya berikut ini

BAHAN DAN ALAT

  • Nasi matang yang sudah didinginkan
  • Tanah di bawah rumpun pohon bambu, karena trichoderma biasanya banyak tumbuh di permukaan tanah di bawah rumpun bambu tersebut
  • Wadah seperti baki atau nampan
  • Kain untuk menutup

TAHAP PEMBUATAN

Siapkan nasi matang yang sudah didinginkan, ambil tanah dari bawah rumpun bambu dengan cara menggalinya pada bagian permukaan saja, jika ada pilih rumpun bambu yang paling rimbun. Setelah bahan siap, tahapan berikutnya adalah proses pembuatan.

Tuangkan tanah kedalam wadah, ratakan hingga membentuk satu lapisan. Tuangkan pula nasi ke dalam wadah tersebut, ratakan pula hingga menjadi lapisan kedua. Nasi ini berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangbiaknya trichoderma

Tutup wadah menggunakan kain dan letakkan di tempat teduh. Kain ini berfungsi sebagai rongga udara dan menghindari serangga masuk serta kontaminasi.

Setelah 3-4 hari sudah dapat dibuka dan biasanya sudah tumbuh jamur trichoderma berwarna hijau pada nasi, ada juga nasi yang diselimuti kapang berwarna putih namun dalamnya berwarna hijau.

CARA APLIKASINYA

Ambil dan pisahkan nasi yang telah ditumbuhi jamur trichoderma dengan tanah, cara mengambilnya yaitu menggunakan sendok, akan tetapi terlebih dahulu sterilkan sendok dengan memanaskannya diatas nyala lilin, dan setelah dingin sendok steril sudah siap digunakan. Ambil dan pisahkan nasi yang telah ditumbuhi jamur trichoderma ke dalam wadah lainnya, sedangkan tanah dalam wadah dapat digunakan kembali sebagaimana proses awal.

Sebelum diaplikasikan campurkan nasi yang ditumbuhi jamur trichoderma dengan dedak atau bekatul dengan perbandingan 1:1, lalu aduk hingga merata, tujuannya adalah sebagai tumbuh dan kembangbiak trichoderma setelah diaplikasikan pada lahan atau tanaman.

Cara aplikasi jamur trichoderma ini dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu:

  1. Diaplikasikan langsung dengan terlebih dahulu membuat lubang pada media tanam di sekitar tanaman untuk membenamkan jamur trichoderma seperti melakukan pemupukan, adapun dosisnya adalah 2-3 sendok makan per lubang, kemudian diikuti dengan penyiraman. Banyaknya lubang yang dibuat tergantung besar kecilnya tanaman tersebut.
  2. Dikocorkan pada media di sekitar tanaman, caranya adalah dengan terlebih dahulu melarutkan trichoderma ke dalam air. Sedangkan dosisnya adalah untuk 10 liter air cukup dengan 5 sendok makan trichoderma yang telah dicampur bekatul, tambahkan pula 10 ml molase, kemudian aduk hingga merata. Adapun dosis aplikasinya ke tanaman adalah 200-300 ml per tanaman, tergantung besar kecilnya pohon dan media tanamnya, semakin besar pohon tentu kebutuhannya akan semakin banyak.

Trichoderma ini dapat diaplikasikan pada semua jenis tanaman.

Demikian ulasan mengenai Cara Membuat Trichoderma, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.

Untuk membeli pupuk organik, ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com

Referensi: Channel Youtube Cara Bertani Organik