Budidaya Jambu Biji

Jambu biji adalah salah satu tanaman buah jenis perdu (Inggris = Lambo guava). Tanaman ini berasal dari Brazilia Amerika Tengah, menyebar ke Thailand kemudian ke negara Asia lainnya seperti Indonesia. Hingga saat ini telah dibudidayakan & menyebar luas di daerah-daerah Jawa. Jambu biji sering disebut juga jambu klutuk, jambu siki, atau jambu batu. Jambu tersebut kemudian dilakukan persilangan melalui stek atau okulasi dengan jenis yg lain, sehingga akhirnya mendapatkan hasil yg lebih besar dengan keadaan biji yg lebih sedikit bahkan tdk berbiji yg diberi nama jambu Bangkok karena proses terjadinya dari Bangkok.

budidaya Jambu Bij

Iklim Yang Cocok untuk budidaya jambu biji:
1. Dalam budidaya tanaman jambu biji / jambu air angin berperan dlm penyerbukan, namun angin yg kencang dapat menyebabkan kerontokan pada bunga.
2. Tanaman jambu biji merupakan tanaman daerah tropis & dapat tumbuh di daerah sub-tropis dengan intensitas curah hujan yg diperlukan berkisar antara 1000-2000 mm/tahun & merata sepanjang tahun.
3. Tanaman jambu biji dapat tumbuh berkembang serta berbuah dengan optimal pada suhu sekitar 23-28 derajat C di siang hari. Kekurangan sinar matahari dapat menyebabkan penurunan hasil atau kurang sempurna (kerdil), yg ideal musim berbunga & berbuah pada waktu musim kemarau yaitu sekitar bulan Juli-September sedang musim buahnya terjadi bulan Nopember-Februari bersamaan musim penghujan.
4. Kelembaban udara sekeliling cenderung rendah karena kebanyakan tumbuh di dataran rendah & sedang. Apabila udara mempunyai kelembaban yg rendah, berarti udara kering karena miskin uap air. Kondisi demikian cocok utk pertumbuhan tanaman jambu biji.